Glitter Words

Welcome

Selamat datang parents...

Dearest Smart Mommies and Daddies..
Alhamdulillah Kineta sudah berjalan kurang lebih 2 tahun ... dengan suka cita dan kasih yang tulus, berupaya memberikan layanan sebagai solusi pintar bagi smart parents tentunya..

Kineta merupakan rental perlengkapan bayi yang berlokasi di Bogor. Namun saat ini, selain memberikan layanan rental perlengkapan bayi, kami juga menjual perlengkapan bayi second dengan kondisi yang baik dan juga menjual ex-gift dengan harga miring. :)


* Rental Perlengkapan Bayi

Menanti sang buah hati merupakan hal yang paling ditunggu-tunggu oleh setiap parents, dan sudah tentu kita ingin memberikan yang terbaik bagi buah hati kita nanti. Dalam merawat sang buah hati, kita memerlukan perlengkapan yang baik dan memadai bagi kenyamanan sang buah hati, sehingga ia dapat tumbuh dan berkembang baik secara psikis dan motorik.

Kami memperkenalkan rental perlengkapan bayi untuk buah hati Anda. Karena saat ini harga-harga perlengkapan bayi cukup mahal dan hanya dipakai dalam periode tertentu saja, serta space yang dibutuhkan untuk penyimpanan memakan tempat, dengan menyewanya merupakan solusi pintar parents untuk buah hati Anda.

Sebagai informasi, barang-barang yang kami sewakan dalam kondisi baik, bersih dan tentunya steril karena kami melakukan sterilisasi khusus sebelum barang akan disewakan. Smart solutions bukan ??



* Jual Second & Ex-Gift
Jika parents bermaksud untuk memiliki barang-barang perlengkapan bayi dengan harga miring, namun masih dengan kondisi layak dan bersih, atau ingin memberikan kado kepada kolega yang sedang melahirkan, kami menyediakan beberapa pilihan yang bisa menjadi smart solutions. Ex Gift yang masih baik dan layak (masih tersegel) bisa jadi alternatif. Tidak perlu khawatir parents..karena barang-barang tersebut berkualitas dan bersih tentunya.





Salam hangat untuk buah hati Anda....
Kineta



Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]





Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]










==========================================================






Friday, June 26, 2009

Salma's first MPASI

Posted by kineta baby's smart solutions at 7:34 PM 0 comments

Akhirnya salma maem juga sth lulus ASI eksklusifnya..
Hari pertama maem puree kentang...dia keliatannya 'eneg' begitu...dan saya ambil kesimpulan dia ga suka karena juga terlalu berat utk pertama kali.. terpaksa bikin puree kentang juga karena gasol pesenan saya lom juga dikirim sama agennya..

akhirnya besoknya baru makan bubur halus beras merah
encer banget..tp salma suka keliatannya..disuapin sambil pengen meraih piringnya dia..
bubur beras merahnya dikasih 3 hari berturut2..

hari ke-5 maem, coba menu baru..bubur halus kacang ijo...dibuat agak kental tapi jg keliatan 'begidik'..
akhirnya saya buat lagi dengan takaran lebih encer...baru deh salma mau..itu juga sth dia beradaptasi dulu karena rasa si kacang ijo beda sama beras merah yang lbh halus teksturnya *dicoba dulu sama mamahnya sblm dimaem salma..jadi lbh tau..hehehe*

besok frekuensi maem mau ditambah jadi 2 kali sehari...dengan variasi menu bubur jagung manis..

ayo salma....semangat maem yaaaa....

Monday, June 15, 2009

Krim Puting Susu Menyakiti Bayi

Posted by kineta baby's smart solutions at 8:04 PM 0 comments
By Dr. Irwan • May 31st, 2008 • Category: Umum
Baru-baru ini FDA (Food and Drug Association) mengeluarkan peringatan sekaligus ultimatum kepada para ibu menyusui yang menggunakan krim puting susu agar lebih cermat sebelum memakainya karena kandungan krim tersebut dapat membahayakan bayi, yaitu mengakibatkan gangguan tekanan pernafasan atau muntah dan diare pada bayi. Bahan tersebut adalah chlorphenesin dan phenoxyethanol.
Chlorphenesin bersifat merilekskan otot skeletal dan menekan sistem saraf pusat dan menyebabkan tekanan pernafasan sehingga membuat bayi bernafas lebih lambat. Phenoxyethanol merupakan zat tambahan yang biasa digunakan dalam bahan kosmetik dan obat. Zat ini juga dapat menekan sistem saraf pusat dan dapat menyebabkan muntah serta diare yang bisa mengakibatkan bayi mengalami dehidrasi. Selain itu, chlorphenesin juga membahayakan sang ibu karena menyebabkan dermatitis, kondisi dimana kulit mengalami kering dan pecah-pecah pada kulit puting sendiri.
FDA menyarankan kepada ibu yang sedang menyusui dengan puting susu pecah dan nyeri sebaiknya berkonsultasi secara terbuka dengan perawatan kesehatan profesional atau konsultan laktasi (menyusui) jika permasalahan masih berlanjut atau alternatif pengobatan lainnya. FDA juga mengingatkan para ibu menyusui agar segera meminta pertolongan bila ditemui tanda nafsu menyusui berkurang, kesulitan membangunkan bayi, ekstrimitas limfa, atau perubahan pada warna kulit bayi.
Copied from http://dokteranakku.com/

Salma's date-to 6th month

Posted by kineta baby's smart solutions at 7:12 PM 0 comments
* 1 Bulan
=> Berat badan Salma cuman naik 4,5 ons dari waktu lahir. dari yang saya baca, itu ga cukup karena minimal per bulan naik 0,5 kg.salma udah mulai bisa ngeliat gambar. gambar yang pertama diliatnya gambar teddy bear yang ada di kelambu baby bed nya... *sampe skrg masih jadi favorit salma guling gambar teddy bearnya hehehe....*
* 2 bulan
=> Berat badan Salma lumayan naiknya, ngejar ketinggalan BB yang kmrn.Salma udah mulai bisa angkat kepalanya dan tersenyum...iihhh...lucu bener ...
* 3 bulan
=> Berat badan n panjangnya Salma naik secara signifikan ..hehehehe...semangat banget sih mimiinnyaaa...senyumnya makin banyak aja n udah bisa tengkurep..
* 4 bulan
=> Terus naik BB dan panjangnya..cuman kyknya lebih byk ke berat badannya...oh sayanggg...mudah2n bukan tumbuh ke samping aja ya nak..hehehehe. makin aktif aja gerakannya..mulai ngoceh.
* 5 bulan
=> Ngocehnya banyak.tiap malem ada aja bangunnya kira2 stengah jam atau satu jam.N udah mulai pengennya duduk terus. kl dipegang tangannya langsung angkat kepala dan badannya minta diangkat
* 5,5 bulan
=> Udah mulai ngiler kalau liat ada yang maem..kaki mulai dilurusin. kalau mandi amppuuuunnn....heboh..tadinya mandi di kamar, karena selalu banjir sth mandi, akhirnya mandi pun dipindah di kamar mandi biar mamahnya ga repot beresinnya..hehehe

Nah, 6 hari lagi Salma 6 bulan n siap2 makan MPASI...sabar ya sayang...

Salma @ ICU while born...

Posted by kineta baby's smart solutions at 7:18 AM 0 comments
Tanggal 21 Des 08
=> Salma lahir jam 22.50 WIB. awalnya bermaksud pengen ngelahirin secara normal,tp sth bukaan ke-8 ternyata ga bisa dilahirin normal karena malposisi. Akhirnya masuk ruang operasi dan caesar
Tanggal 22 Des 08
=> Salma masuk ruang ICU, karena dari lambung keluar darah. dugaan awal darah ibu yang tertelan sama bayi.
Tanggal 23 Des 08
=> Salma masih di ruang ICU. HB turun karena banyak keluar darah. akhirnya dokter menyarankan untuk transfusi darah. sedih banget ngedengernya.Salma transfusi darah 1 labu
Tanggal 24 Des 08
=> Salma masih di ruang ICU. saya ngeliat salma untuk pertama kalinya sejak salma dari ruang operasi.kondisi Salma agak membaik walaupun masih keluar darah dari lambungnya.. (huhuhuhu).

Bilirubin Salma naik sampai 23 (normalnya 1-10). Dokter kandungan saya sampe kawatir ngeliat keadaan salma.Salma ditransfusi plasma darah yang pertama. Saya udah boleh pulang sama dokter kandungan saya.
Tanggal 25 Des 08
=> Salma masih juga di ruang ICU.
Bilirubin salma bukannya turun malah naik sampe 29. kondisi yang cukup kritis karena kalau sampai menyentuh angka 30, dokter akan melakukan transfusi tukar seperti cuci darah pada orang dewasa). mana tega orang tua yang ngeliat anaknya harus cuci darah spt itu...Alhamdulillah akhirnya sth 12 jam bilirubin turun jadi 24. Salma transfusi plasma darah yang ke-2
Tanggal 26 Des 08
=> Bilirubin salma turun di angka 11,5. Alhamdulillah..kemajuan yang sangat signifikan...walaupun blm angka yang aman...Salma transfusi plasma darah yang ke-3...
Tanggal 27 Des 08
=> Alhamdulillah, bilirubin salma turun drastis. posisi di angka 4 .. artinya udah berada diangka yang aman...tapi salma masih harus recovery dulu di ruang ICU di kotak tanpa penyinaran...
Tanggal 28 Des 08
=> Salma masih recovery di ruang ICU dengan suhu kamar. ga di dalam box lagi...
Tanggal 29 Des 08
=>Salma boleh pulang....langsung disambut sama keluarga eyang, om dan tante di rumah...



Friday, June 12, 2009

Syarat dan Ketentuan Sewa @ Kineta

Posted by kineta baby's smart solutions at 11:01 AM 2 comments
Dear parents, berikut ini kami sampaikan syarat dan ketentuan sewa di Kineta :

a.Melengkapi semua data dan dokumen rental meliputi Formulir Permohonan Sewa, Fotocopy KTP/SIM,  Fotocopy KK (apabila kontrak, mohon diinformasikan sebelumnya)
b.Barang perlengkapan bayi minimal sewa selama 1 bulan
c.Pembayaran sewa dibayar dimuka sebelum barang diambil.
d.Memeriksadan menanda-tangani serah terima saat penerimaan maupun pengembalian barang sewaan (dilakukan antara pihak penyewa dengan pihak Kineta).
e.Perpanjangan masa penyewaan harus dikonfirmasikan kepada Kineta paling lambat satu minggu sebelum tanggal berakhirnya masa sewa. Kineta berhak menolak perpanjangan sewa atas keterlambatan pemberitahuan.
f.Keterlambatan pengambilan barang akan dikenakan denda sebesar harga sewa hariannya
g.Pihak penyewa tidak diperbolehkan untuk meminjamkan atau mengalihkan hak sewa kepada pihak lain dengan alasan apapun tanpa persetujuan tertulis dari Kineta.
h.Barang yang telah sepakat disewa tidak boleh ditukar atau dikembalikan sebelum habis masa sewanya.
i.Pihak penyewa wajib menjaga kebersihan dan kondisi barang yang disewa.
j.Bila kondisi barang saat serah terima pengembalian tidak sama dengan kondisi semula saat serah terima awal penyewaan, maka pihak penyewa akan dikenakan biaya penggantian yang harus dilunasi pada saat pengembalian barang dengan ketentuan sebagai berikut :

•Kotor atau terkena noda, dicharge sebesar Rp. 50.000,-
•Lecet ringan (hanya sedikit di bagian tertentu tanpa merubah bentuk fisik dan kualitas barang), dicharge sebesar 10% dari harga beli barang.
•Kerusakan ringan (tidak mempengaruhi kualitas barang), dicharge sebesar 50% dari harga beli barang.
•Kerusakan parah atau hilang, penyewa diwajibkan mengganti dengan barang yang sama atau membayar sebesar harga beli barang.
•Pihak Kineta berhak menarik barang yang disewa bila terjadi pelanggaran atas perjanjian sewa walupun tanpa persetujuan dari pihak penyewa.

Terima kasih telah mempercayakan penyewaan perlengkapan bayi Moms and Dads di Kineta. Kami tunggu penyewaan berikutnya.

Salam Hangat,
Kineta

Wednesday, June 10, 2009

Baby Blues

Posted by kineta baby's smart solutions at 9:41 PM 0 comments
Pernah mendengar istilah baby blues? Ini bukan istilah untuk pakaian bayi, namun sindrom bagi ibu (terutama ibu baru) dalam menghadapi hari-hari pertama setelah melahirkan. Hal ini sebenarnya biasa terjadi pada wanita yang baru melahirkan, karena perubahan drastis yang terjadi antara sebelum bayi lahir dan setelah bayi lahir.
Hal ini terjadi pada hampir setiap wanita yang baru melahirkan. Sebenarnya baby blues ini dapat diminimalisasi dengan mencari informasi sebanyak mungkin sebelum kelahiran sang jabang bayi. Bantuan dari keluarga, terutama suami juga amat dibutuhkan untuk mengurangi efek baby blues ini. Pada saat baru melahirkan, tentunya ibu masih merasa lelah lahir batin, dan gejolak perubahan hormon juga dapat mempengaruhi emosi ibu, karena itu diharapkan suami dapat berperan banyak disini. Support suami dan keluarga dalam merawat bayi akan sangat membantu ibu yang masih kecapaian pasca persalinan, dan tentunya akan menenangkan hati ibu karena membuatnya merasa tidak sendirian dalam menghadapi persalinan dan pasca melahirkan.
Depresi pasca melahirkan ini ada yang ringan dan ada yang berat. Jika depresi yang terjadi berat, ibu harus mendapat perawatan intensif dari dokter, bahkan sampai menginap di rumah sakit. Gejala depresi yang berat antara lain malas, tidak mau merawat anak yang baru dilahirkan, dan kehilangan minat. Bahkan ada juga penderita yang sampai merasa ingin bunuh diri. Penderita yang seperti ini harus mendapatkan perawatan segera dengan menemui psikiater agar permasalahan tidak berkelanjutan.
Dicopy dari http://www.infoanak.com/

Cara Bayi Mengatakan I Love You

Posted by kineta baby's smart solutions at 9:25 PM 0 comments
Meski tak secara verbal, ungkapan cinta dan kasih sayang juga bisa datang dari bayi Anda. Dalam setiap tahapan perkembangannya, si kecil mengirimkan sinyal-sinyal cinta yang berbeda. Yuk, cari tahu.

0-6 bulan
Bayi di usia ini memang belum bisa menyampaikan betapa ia berterima kasih atas kasih sayang dan perhatian yang Anda berikan sejak ia masih dalam kandungan. Namun, hari demi hari yang Anda lalui bersamanya akan menumbuhkan ikatan ibu dan anak, yang punya arti lebih dalam ketimbang ungkapan cinta mana pun. “Rasa keterikatan adalah sebuah proses,” kata Debbie Laible, Ph.D, profesor psikologi.
Rasa cinta yang Anda berikan setiap hari, baik lewat cara Anda merawatnya atau lewat dekapan, akan membuat si kecil jatuh cinta pada Anda. Ia pun menunjukkannya lewat senyuman. Penelitian mengungkapkan, senyuman bayi di minggu-minggu pertama kehidupannya bisa jadi merupakan respons terhadap senyum yang ayah-ibunya berikan.
Sejak lahir bayi sudah bisa mengenali wajah, suara, dan bau ibunya. Langkah selanjutnya adalah ia berusaha menghubungkan antara suara dan bau yang ia akrabi itu dengan sesuatu yang dilihatnya. Itu sebabnya bayi sering menatap wajah ibunya, seakan berusaha untuk menghafalnya.

6-12 bulan
Ini adalah dimulainya masa-masa menyenangkan. Setelah usia 6 bulan, bayi mulai menaruh perhatian terhadap lingkungan di sekitarnya. Selain itu, keterampilannya pun terus bertambah setiap hari. Sehingga, ia pun mulai menunjukkan rasa sayangnya pada ayah-bundanya.
Menurut para ahli, bayi yang terbiasa melihat ayah atau ibunya memperlihatkan rasa cinta, baik itu lewat pelukan atau ciuman, tertarik untuk melakukan hal yang sama juga. Jadi jangan kaget bila si mungil tiba-tiba memeluk atau mencium dengan sayang pipi Anda. Rasa sayangnya juga ia ungkapkan lewat senyuman lebar di wajahnya saat melihat Anda kembali setelah meninggalkannya untuk mengerjakan sesuatu di ruangan lain atau ke kantor.

7 Obat Terlarang Pada Bayi

Posted by kineta baby's smart solutions at 9:13 PM 0 comments
Bayi yang mungil lebih rentan terkena efek samping daripada orang dewasa. Jadi berhati-hatilah dalam memilih obat untuk si kecil. Obat-obatan berikut ini tidak direkomendasikan oleh para dokter untuk diberikan pada bayi Anda.
1. Aspirin
Jangan memberikan aspirin atau obat apa pun yang mengandung aspirin pada bayi, karena aspirin akan menyebabkan bayi menjadi rentan terkena sindrom Reye (Reye syndrom: serangan mendadak berupa gangguan pernapasan dan pencernaan selama beberapa hari dan berakhir dengan pembengkakkan otak yang ditandai dengan kejang atau koma, red). Obat-obatan untuk anak yang dijual di toko juga belum tentu bebas aspirin, yang mempunyai nama lain asam salisilat. Jadi, baca baik-baik label kemasan dan bertanyalah pada dokter jika Anda tidak yakin apakah obat tersebut mengandung aspirin.
2. Obat Anti Mual
Jangan pernah memberi bayi Anda obat anti mual, karena obat-obatan seperti ini mempunyai efek samping yang besar, kecuali jika dokter memang menganjurkan. Menurut Dr. Caroline, Sp.A dari Rumah Sakit OMC Jakarta, obat yang biasanya mengandung zat metoclopramide sebagai penghilang mual jika diberikan pada bayi akan menyebabkan gangguan extrapyramidal yang menyerang syaraf. Rasa mual pada bayi biasanya hanya berlangsung sebentar, dan akan hilang tanpa diberi obat-obatan tertentu. Jika bayi Anda muntah dan mengalami dehidrasi, segera pergi ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
3. Obat untuk Orang Dewasa
Memberi bayi obat untuk orang dewasa dengan dosis yang disesuaikan sangat berbahaya. Jika pada label kemasan tidak tercantum dosis untuk bayi, maka jangan berikan obat tersebut pada bayi Anda.
4. Obat Resep Untuk Orang atau Penyakit lain
Obat yang diresepkan untuk orang lain atau jenis penyakit lain bisa jadi tidak efektif atau bahkan berbahaya jika diberikan pada bayi Anda. Berikan hanya obat yang diresepkan untuknya dan sesuai dengan penyakitnya.
5. Obat Kadaluarsa
Buang segera obat jika telah habis masa berlakunya, karena akan berbahaya jika tetap digunakan. Demikian juga dengan obat yang telah mengalami perubahan warna dan bentuk. Namun jangan membuangnya ke dalam kloset, karena akan mempengaruhi kandungan air tanah yang akan digunakan sebagai air minum. Agar aman, jauhkan dari jangkauan anak-anak dan buanglah ke tempat sampah.
6. Acetaminophen Berlebihan
Obat batuk dan pilek yang dijual bebas di pasaran mengandung acetaminophen yang berfungsi sebagai penghilang rasa sakit dan penurun panas, sehingga tidak baik jika digunakan bersamaan. Tanyakan pada dokter jika Anda tidak tahu kandungan yang terdapat dalam suatu obat batuk atau obat pilek. Dan jika si kecil sudah terlanjur mendapatkan obat resep, berilah acetaminophen hanya jika dokter memastikan bahwa zat itu baik bagi keadaan bayi Anda.
7. Tablet Kunyah
Obat yang berupa tablet kunyah sangat berbahaya untuk bayi. Jika si kecil Anda sudah makan makanan padat dan Anda ingin memberikan tablet kunyah, maka tablet itu harus digerus dulu, lalu dicampurkan dalam satu sendok penuh makanan lembut seperti yogurt atau saus apel. Untuk memperoleh dosis yang tepat, pastikan bayi Anda memakan habis makanan yang ada di sendok tersebut. Namun, ada beberapa jenis tablet kunyah yang tidak boleh digerus, karena dapat menghilangkan kandungan zat penting di dalamnya. Mintalah penjelasan lebih lanjut pada dokter seandainya bayi Anda diberi tablet kunyah.
Selain yang sudah disebutkan di atas, ada dua jenis obat lain yang patut Anda pertimbangkan sebelum memberikannya pada si kecil:
* Obat-obatan Herbal
Obat-obatan jenis herbal memang aman bagi Anda karena menggunakan bahan-bahan dasar alami, tapi bukan berarti aman pula bagi bayi Anda. Pada dasarnya, tidak masalah jika obat-obatan herbal yang akan Anda berikan pada si kecil murni berasal dari tumbuh-tumbuhan, karena belum mengalami percampuran dengan bahan kimia. “Namun jangan memberikan obat-obatan herbal dalam bentuk jamu, karena jamu sudah mengalami proses percampuran bahan secara kimiawi.” kata Dr. Caroline.
Pada bayi, obat-obatan jenis ini dapat menimbulkan alergi, kerusakan hati, dan naiknya tekanan darah. Apalagi jika dikombinasikan dengan obat jenis lain, bisa fatal akibatnya. Sebelum memberikan obat-obatan herbal pada si kecil, konsultasilah dulu pada dokter. Dan selalu beritahu dokter mengenai obat-obatan herbal apa saja yang pernah Anda berikan pada si kecil sebelum ia memberikan resep.
* Obat Batuk dan Obat Pilek yang Dijual Di Toko
Sebenarnya, batuk dapat membantu membersihkan paru-paru bayi. Obat batuk dan pilek seperti dekongestan seringkali bersifat kontraproduktif. Artinya, tidak terlalu membantu penyembuhan batuk pada bayi, tapi hanya meringankan gejalanya saja. Obat ini justru menimbulkan efek samping seperti gelisah dan susah tidur. Jadi, jika si kecil sedang pilek, cobalah menanganinya dengan memberinya banyak minum. Kalau belum berhasil, temui dokter sebelum Anda memutuskan untuk membeli obat pilek di toko.

Tanda-tanda bayi ibu sudah cukup minum ASI

Posted by kineta baby's smart solutions at 8:59 PM 0 comments
Category:Other

Jika bayi sudah cukup minum ASI atau sudah kenyang, biasanya dia akan melepaskan isapannya. Tapi kadang-kadang bayi juga berhenti sejenak sewaktu minum ASI, Amati sebentar, kalau ia masih ingin mengisap kembali, berarti dia masih belum merasa kenyang.

Berikut beberapa tanda bahwa bayi Ibu cukup minum ASI:
*Bayi terlihat kenyang setelah minum ASI.
*Berat badannya bertambah setelah dua minggu pertama.
*Payudara dan puting Ibu tidak terasa terlalu nyeri.
*Payudara Ibu kosong dan terasa lebih lembek setelah menyusui.
*Kulit bayi merona sehat dan pipinya kencang saat Ibu mencubitnya
*Setelah berumur beberapa hari, Ibu akan perlu mengganti popoknya sekitar 6 - 12 kali sehari.
*Setelah berumur beberapa hari, bayi akan buang air besar (BAB) setidaknya dua kali sehari dengan tinja yang berwarna kuning atau gelap dan mulai berwarna lebih cerah setelah hari kelima belas.

Tanda bahwa bayi Ibu masih perlu minum ASI.

Jika bayi belum cukup minum ASI:
*Dia tampak bosan dan gelisah sepanjang waktu serta rewel sehabis minum ASI. Bisa jadi ia akan kesulitan tidur dan tidak tampak bahagia dan puas.
*Dia membuat suara berdecap-decap sewaktu minum ASI, atau Ibu tidak dapat mendengarnya menelan. Ini bisa berarti dia tidak minum ASI dengan benar, sehingga ASI tidak keluar dengan lancar. Lihat Lihat tip dari kami tentang menyusui.
*Warna kulitnya menjadi lebih kuning.
*Kulitnya tampak masih berkerut setelah seminggu pertama.

Bila Ibu masih khawatir, coba berikan ASI pada bayi dengan jadwal lebih teratur. Dekatkan bayi ke dada Ibu, dan Ibu akan tahu apakah si kecil masih ingin minum ASI. Bila masih mengkhawatirkan, konsultasikan ke dokter atau klinik laktasi.

Masih lapar setelah minum ASI?

Kadang-kadang para ibu mendapati bayinya masih lapar sekalipun sudah diberikan ASI dengan lebih teratur. Jika ini terjadi, Ibu perlu bicara dengan dokter anak.

Jika umur bayi sudah lebih dari 6 bulan, bisa jadi dia sudah siap untuk mulai mendapatkan makanan tambahan. Ibu dapat membaca lebih lanjut tentang tanda -tanda apa yang perlu dicermati di bagian makanan tambahan.
reply

Dicopy dari http://hanababyshop.multiply.com/

Cara menggendong bayi baru lahir

Posted by kineta baby's smart solutions at 8:40 PM 0 comments
Bayi yang baru saja lahir, perlu segera dirawat dengan dibersihkan dari sisa air ketuban yang menempel ditubuhnya. Kondisinya masih sangat lemah, sehingga untuk mengangkat atau menggendongnya perlu mendapat perhatian khusus. Perlu juga dikenali bagian yang lemah dan kuat, dan daerah-daerah yang dapt membuat bayi merasa nyaman.

Pengalaman pertama mengangkat dan menggendong bayi, bukan hanya membuat ayah/ibu gugup, tapi juga si bayi. Begitu dikatakan Einsenberg dkk. dalam bukunya yang dialihbahasa, Bayi pada Tahun Pertama: Apa yang Anda Hadapi Bulan per Bulan. Tips berikut akan membantu para ayah/ibu yang belum berpengalaman mengangkat dan menggendong bayi, agar bayi merasa aman dan nyaman.

MENGANGKAT BAYI

  • Sebelum menyentuh si kecil, ia harus mengetahui lebih dulu kehadiran anda. Bisa lewat suara atau kontak mata. Bila tidak, bayi akan terkejut dan gelisah.
  • Dengan lembut, selusupkan tangan-tangan Anda ke bawah tubuhnya. Satu tangan di bawah leher dan kepalanya, satu tangan di bawah bokong. Biarkan kedua tangan Anda berada di sana untuk beberapa saat sebelum Anda mengangkatnya.
  • Setelah itu, selusupkan tangan Anda ke bawah kepala dan punggung sehingga lengan Anda bertindak sebagai dukungan bagi punggung dan leher, sementara tangan yang lainnya memegangi bagian bokong.
  • Kemudian gunakan tangan yang memegang bagian bokong untuk menahan tungkai kaki. Bungkukkan badan, dekatkan tubuh Anda ke bayi, lalu perlahan-lahan angkat si bayi ke arah tubuh Anda sambil membujuknya.
  • Nah, sekarang si bayi sudah berada di gendongan Anda.

MELETAKKAN BAYI

  • Saat hendak meletakkannya kembali, pegangi bayi dekat dengan tubuh Anda, sementara Anda membungkuk ke arah tempat tidur atau boks bayi. Satu tangan di bokong bayi, tangan lain menyangga punggung, leher, dan kepala.
  • Biarkan kedua tangan Anda untuk beberapa saat, sampai bayi merasa aman dan nyaman, sebelum Anda menariknya keluar dan menyesuaikan posisi tidurnya.
  • Beri tepukan lembut atau sentuhan di punggungnya dan sedikit kata-kata untuk memberinya tanda bahwa Anda akan pergi.

Santi - Nakita

Posted In Dicopy dari http://anakbayi.com/

Cara memberi makanan bayi secara aman

Posted by kineta baby's smart solutions at 8:23 PM 0 comments

Memberi makan bayi memerlukan perlakuan yang walaupun tidak bisa dikatakan khusus, tetapi memerlukan pengetahuan dasar. Pemberian makanan dalam beberapa hal memerlukan kesabaran dan ketelitian khususnya dalam hal kebersihan. Bayi dengan kesensitifannya harus dijaga kebersihannya mulai dari anggota tubuh ibu/ yang memberi makan, sampai dengan alat-alat yang digunakan harus steril.

Cara untuk membersihkan ini beracam-macam, ada yang hanya perlu dicuci dengan sabun dan dikeringkan, tetapi beberapa perlu dipanaskan untuk membunuh kuman. Jangan lupa setelah selesai menyuapi harus langsung dibersihkan juga. Berikut ini adalah ha-hal yang perlu mendapatkan perhatian.

  • Cuci bersih semua buah/sayur sebelum diolah.
  • Bila Anda mencicipi selama menyiapkan makanan, gunakan sendok yang bersih atau cuci sendok tiap kali Anda mencicipi.
  • Gunakan semua peralatan makan/minum yang sudah disterilkan.
  • Selalu cuci tangan Anda dengan air dan sabun sebelum Anda memberi makan bayi.
  • Jika Anda membersihkan hidung atau menyentuh bagian-bagian tubuh Anda atau benda-benda lain selama pemberian makan, cuci lagi tangan Anda.
  • Jika ada luka terbuka di tangan Anda, tutupi luka itu dengan plester pelindung sebelum Anda memberi makan bayi.
  • Basuh botol dan dot segera setelah digunakan agar pembersihan menjadi lebih mudah.
  • Cuci bersih semua peralatan makan bayi di bawah aliran air setelah bayi selesai makan.
  • Jangan menyimpan sisa makanan untuk dimakan di waktu selanjutnya, karena enzim dan bakteri yang berasal dari ludah bayi akan mulai "mencerna" makanan itu, mengubahnya menjadi berair, dan cepat menjadi busuk.
  • Buang sari buah atau buah-buahan yang tak digunakan dalam waktu 3 hari, dan makanan lain yang tak digunakan dalam waktu 2 hari.
  • Semua perlengkapan makan/minum susu yang baru harus direbus sebelum digunakan untuk pertama kalinya.
Posted In
Dicopy dari http://anakbayi.com/

Parasetamol Berisiko Tingkatkan Asma Pada Bayi

Posted by kineta baby's smart solutions at 7:58 PM 0 comments
29 September 2008
Auckland – Penggunaan parasetamol pada bayi meningkatkan risiko asma lima tahun kemudian. Temuan yang dilaporkan The Lancet Medical Journal ini, didasarkan pada hasil penelitian terhadap 200.000 bayi di 31 negara. “Peningkatan penggunaan parasetamol pada anak-anak, bersamaan waktunya dengan kenaikan kasusasma selama 50 tahun terakhir,” tulis peneliti dalam laporan tersebut. Pemberian obat yang sering digunakan untuk pereda nyeri dan demam itu pada tahun pertama usia anak mempunyai risiko meningkatkan asma sebesar 46% ketika anak berusia enam atau tujuh tahun.
Para peneliti mengakui, mereka belum mengetahui apakah obat tersebut berpengaruh langsung terhadap kenaikan risiko asma, atau disebabkan oleh faktor lain. Namun penelitian itu menunjukkan bahwa semakin tinggi dosis dan semakin sering penggunaan parasetamol berkaitan dengan risiko asma yang lebih besar. Penggunaan parasetamol juga berkaitan dengan simtom asma yang semakin parah, meningkatkan risiko penyakit kulit dan radang tenggorokan.
Namun pemimpin studi, Professor Richard Beasley dari University of Auckland menegaskan bahwa temuan tersebut tidak menjadi alasan untuk menghentikan menggunakan parasetamol pada bayi dan anak-anak. “Temuan ini mendukung petunjuk dari World Health Organization, yang merelomendasikan bahwa parasetamol sebaiknya hanya diberikan pada anak dengan panas tinggi (38.5 derajat Celcius atau lebih),” kata Beasley. Parasetamol sebaiknya tidak diberikan kepada anak bila belum panas tinggi. (BBC/Har)
Dicopy dari http://www.inspiredkidsmagazine.com/

Susu Formula Dapat Memicu Obesitas

Posted by kineta baby's smart solutions at 7:54 PM 0 comments
28 April 2009
Munich – Air Susu Ibu (ASI) memiliki kandungan protein yang lebih rendah jika dibandingkan dengan susu formula. Namun demikian, asupan protein dari susu formula yang dicerna oleh bayi berisiko menjadikan bayi-bayi tersebut mengalami obesitas. Demikian hal tersebut diungkapkan dalam penelitian yang diterbitkan dalam sebuah jurnal kesehatan di Amerika Serikat.
Dalam penelitian yang melibatkan sekitar 1000 bayi tersebut, para peneliti menyarankan agar produsen susu untuk menurunkan kadar protein yang terdapat dalam produk susu formulanya. Hal tersebut bertujuan untuk menekan tingkat obesitas pada bayi , seperti yang dialami beberapa negara Eropa dan Amerika. “Bayi yang memiliki badan yang terlampau gemuk juga kurang baik. Obesitas dapat menghambat beberapa aktivitas yang mendukung tumbuh kembang pada bayi” kata Prof. Berthold Koletzko, yang memimpin studi tersebut.
Profesor asal Universitas Munich, Jerman itu menjelaskan bahwa penelitian ini mendukung pemberian ASI Ekslusif pada bayi. “Karena biar bagaimanapun, ASI Ekslusif jauh lebih bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi Anda, setidaknya untuk jangka waktu yang lama,” jelasnya.
Penelitian ini dilakukan di sejumlah negara Eropa seperti Belgia, Italia, Jerman, Polandia dan Spanyol dalam kurun waktu dua tahun. Pada penelitian tersebut, bayi-bayi itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama, diberi susu formula yang mengandung protein lebih sedikit, yakni sekitar 2 gram. Sedangkan kelompok yang satu lagi diberi susu formula yang proteinnya lebih tinggi, sekitar 3-4 gram.
Dampak pemberian susu formula itu baru tampak setelah bayi-bayi tersebut menginjak usia dua tahunan. Tidak ada perbedaan tinggi badan diantara bayi-bayi itu. Semuanya relatif sama. Yang membedakan bayi-bayi tersebut adalah berat badannya. Bayi yang diberi susu berprotein lebih tinggi ternyata memiliki berat yang lebih besar pula. “Hal tersebut sekaligus menepis anggapan susu formula dapat menambah tinggi badan anak-anak,” kata Koletzko.(BBC/har)
Dicopy dari http://www.inspiredkidsmagazine.com

Memberikan Rangsangan Kemajuan Pada Anak

Posted by kineta baby's smart solutions at 8:35 AM 1 comments

Dengan adanya kata-kata pertama, langkah-langkah pertama yang dapat dilakukan oleh anak, maka permainan belajar akan lebih menyenangkan. Beri kesempatan pada anak anda untuk menjelajahi dan belajar tenang dunia dan kemajuannya, dan bentuklah kemajuan fisik, sosial, intelektual dan emosionalnya dengan melakukan beberapa hal berikut :

Bahan-bahan untuk mengembangkan kreatifitas (Creative materials)

Mengambil dan meletakkan mainan (Putting and taking toys)

Memilih bentuk (Shape sorters)

Mainan untuk melatih ketrampilan tangan (Dexterity toys)

Mainan untuk di kamar mandi (Bath toys for water play)

Permainan mengikuti pemimpin (Follow the leader play)

Buku, majalah, dan segala sesuatu yang bergambar (Books, magazines, anything with pictures)

Bahan untuk bermain pura-pura (Materials for pretend play)

Tempat yang aman untuk belajar memanjat (Space safe for supervised climbing)

Lingkungan yang bervariasi (A varied environment)

Pujian (Applause)
Bahan-bahan untuk mengembangkan kreatifitas
Mencoret-coret dengan crayon adalah kegiatan yang sangat memuaskan bagi banyak anak. Rekatkan kertas pada alas meja, lantai, atau alas lainnya agar kertas tidak menggeser ketika dicoreti, dan singkirkan crayon segera setelah crayon disalah-gunakan untuk mencoret bagian yang tidak boleh dicoret atau jika bayi memasukkan crayon ke dalam mulutnya, hal ini akan membantu mereka untuk menggunakannya dengan benar. Jangan biarkan mereka menggunakan pensil dan pena, kecuali di bawah pengawasan yang ketat, karena ujung yang tajam dapat membahayakan. Melukis dengan menggunakan jari dapat menyenangkan bagi beberapa anak, tetapi ada juga anak yang merasa tidak senang dengan tangan yang ‘terkotori’ cat. Meskipun cuci tangan dapat menunjukkan pada anak bahwa kotor tersebut hanya bersifat sementara, beberapa anak tetap tidak mau menggunakan bahan tersebut. Mainan yang bermusik juga dapat menyenangkan. Bayi juga dapat belajar meningkatkan kemampuan musiknya, misalnya dengan memukulkan sendok kayu atau logam pada panci, jika anda memberi contoh terlebih dulu.
Mengambil dan meletakkan mainan
Bayi umumnya senang sekali mengeluarkan dan memasukkan mainan. Meskipun ketrampilan mengeluarkan barang akan terjadi lebih dulu daripada memasukkannya. Anda dapat membeli mainan khusus yang dapat dikeluarkan dan dimasukkan, tetapi anda juga dapat menggunakan kotak bekas yang kosong, sendok kayu, cangkir plastik atau kertas, dan lap. Isi sebuah keranjang dengan berbagai benda kecil (tetapi tidak terlalu kecil sehingga dapat masuk ke mulut bayi dan membuat bayi tersedak). Bersiaplah bahwa pada mulanya anda sendiri yang harus sering memasukkan kembali benda-benda tersebut, sampai bayi sudah lebih mahir. Anda juga dapat menggunakan pasir dan air untuk latihan menuang - bayi biasanya menyukai kedua bahan ini, tetapi diperlukan pengawasan yang ketat.
Memilih bentuk
Biasanya lama sebelum bayi dapat mengatakan lingkaran, segiempat atau segitiga, mereka sudah belajar mengenal bentuk-bentuk ini dan dapat meletakkan mereka ke tempat/lubang yang tepat pada mainan pemilihan bentuk. Mainan jenis ini juga melatih ketrampilan tangan, dan warna. Tetapi, perlu disadari bahwa bayi perlu banyak diajari dan diberi contoh sebelum ia dapat menguasai mainan pemilihan bentuk ini.
Mainan untuk melatih ketrampilan tangan
Mainan yang perlu diputar, ditekan, ditarik, didorong, akan membantu anak untuk menggunakan tangannya dalam berbagai cara. Orangtua perlu menunjukkan terlebih dulu sebelum anak dapat menangani mainan ini, tetapi sekali anak sudah dapat menguasainya, maka mainan jenis ini dapat mengasyikkan anak selama berjam-jam.
Mainan untuk di kamar mandi
Mainan ini mengajari banyak konsep dan membuat gembira dalam bermain air tanpa harus membasahi seluruh lantai atau meja-kursi. Bak mandi juga merupakan tempat yang baik untuk bermain gelembung, tetapi untuk sementara anda sendirilah yang harus membuatkan gelembung-gelembung ini.
Permainan mengikuti pemimpin
Ayah mulai bertepuk tangan, ibu mengikuti. Dan bayi diajak untuk mengikuti. Ibu melipat tangan, ayah juga mengikuti. Tidak lama kemudian, bayi akan mengikuti si pemimpin tanpa harus dipaksa dan akhirnya justru akan sanggup untuk memimpin permainan.
Buku, majalah, dan segala sesuatu yang bergambar
Anda tentu tidak dapat menghadirkan kuda, gajah dan singa hidup di ruang keluarga anda, tetapi anda dapat menghadirkan mereka semua melalui buku atau majalah. Baca dan lihatlah buku bersama bayi anda beberapa kali sehari. Setiap kali mungkin hanya sebentar saja, mungkin tidak lebih dari beberapa minit, karena kemampuan pemusatan perhatian anak anda masih singkat, tetapi hal ini akan membangun kegemarannya untuk membaca kelak.
Bahan untuk bermain pura-pura
Mainan piring, peralatan dapur, makanan, rumah, truk dan mobil, topi, sepatu, bantalan kursi, hampir segala sesuatu dapat secara ajaib diubah dalam imajinasi anak menjadi dunia menurut khayalnya. Permainan seperti ini dapat mengembangkan kemampuan sosialnya, juga koordinasi otot motorik kecilnya (melepas dan mengenakan baju, mengocok telur atau memasak sop), kreatifitas dan imajinasinya.
Tempat yang aman untuk belajar memanjat
Bayi biasanya sangat senang menaiki tangga loteng rumah (jika anda tidak dapat mengawasinya, maka mutlak diperlukan pagar pengaman), menaik tangga luncuran (tetaplah berada di belakangnya), menaiki kursi atau tempat tidur. Biarkan mereka melakukannya, tetapi berdirilah di dekatnya dan selalu siap untuk menyelamatkan jika diperlukan.
Lingkungan yang bervariasi
Bayi yang tidak pernah melihat apapun kecuali suasana di dalam rumahnya, interior mobilnya atau toko yang sama, akan menjadi bayi yang sangat bosan. Ada dunia luas yang menakjubkan di luar pintu rumah, dan bayi anda harus melihatnya setiap hari. Bahkan pergi keluar pada saat hujan, dapat merupakan pengalaman belajar. Ajak bayi berkeliling taman bermain dan area yang sibuk di mana banyak orang untuk dilihat.
Pujian
Pujilah bayi anda ketika ia berhasil menguasai suatu ketrampilan. Keberhasilan, selain memuaskan, seringkali juga akan lebih berarti jika disertai pengakuan dari orangtuanya.
Sumber : Bayi pada Tahun Pertama. A. Eisenberg, H. Murkoff and S. Hathaway. 1997 Bahasa Indonesia edition, pages 463-466.
(dicopy dari http://members.tripod.com/infoanakindonesia)

Monday, June 8, 2009

Baby Safety Products No Parent Should Be Without

Posted by kineta baby's smart solutions at 8:14 AM 0 comments

Baby Safety Products No Parent Should Be Without by Phoenix Delray


0
votes
Baby safety products have one job to keep children out of harms way. One of the biggest concerns of parents today with keeping children safe involves germs and keeping them away from their kids as much as possible. This can be difficult to do on occasion, especially when the family is traveling away from home.
Play yards are some of the most convenient pieces of equipment that parents have used for decades to keep their children in a safe play area. Although the children cannot wander off to fall down any stairs or get stuck behind closed doors, the play yards can quickly become loaded with all kinds of dirt and germs just from normal use. Babies drool, they get the sniffles, they spit up, and they love to chew with their little mouths on those side rails. Even parents with the best of intentions armed with the most effective cleaning agents are sometimes no match for those germs. The Pack n Plays are very difficult to clean. Baby safety products must do more than keep children in a confined and safe area, they need to provide them with a clean area as well. One of the best baby safety products today has come from a mother who was tired of fighting the battle of trying to keep her childs playpen clean. She came up with the idea for a playpen slipcover.
The COVERPLAY slipcover fits snugly and easily over a standard Pack n Play. With Velcro ties to secure it at the bottom, the slipcover provides a safe and clean barrier that comes between the child and the germs on the playpen. Other highlights include the fact that these baby safety products are available in more than a dozen different designs, styles, and colors and parents can choose between two different fabrics: a cotton Lycra fabric or a chenille fabric.
These slipcovers have become so popular and have proven to be such a great idea that many large hotel chains have begun making them available for their guests to use during their stays. Some of these hotel companies are Disney, Hyatt, and Club Med, among many others. Even though it is convenient for a hotel to provide a play yard to guests to use for their children, parents are concerned about the cleanliness of them. When a dirty play yard is given to a family to use, the child will of course come in close contact with any germs on it, especially when they pull themselves up to stand and place their mouths right on the side rails. With a COVERPLAY slip cover though, there is a clean barrier to keep those germs away from the child, preventing possible illnesses. Many parents use these baby safety products when they are visiting friends and relatives, when a neighbor or friend borrows their playpen, for use during day care, at the babysitters, and many more places as well. What really makes these baby safety products convenient for the parents is the fact that they are machine washable.

About the Author

For more information on baby safety products, pleasevisit our website.
Related Posts with Thumbnails

Info Selingan

 

kineta rental perlengkapan bayi Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Editng by Jasa SEO