
Dari judulnya mungkin Moms sedang bertanya-tanya..kok bisa sih spt itu ?
ini pengalaman pribadi saya yang saya ingin share kepada Moms semua.ini terjadi karena kekurangtahuan saya mengenai cara membersihkan telinga dan pengetahuan dasar mengenai kerja motorik telinga dalam hal mengeluarkan kotorannya.
Awalnya saya membersihkan telinga salma dengan menggunakan cutton buds yang ternyata sebenarnya penggunaan cutton bud ataupun benda lain spt alat pengorek untuk membersihkan telinga bayi itu tidak dibenarkan. Selain kapas dari cotton buds bisa tertinggal di dalam telinga, bahaya lain adalah tertusuknya selaput gendang bila Anda tidak hati-hati menggunakannya.
Tak hanya itu, pemakaian cotton buds atau pengorek logam justru mendorong kotoran telinga masuk makin ke dalam lagi. Kotoran telinga yang terperangkap dalam cekungan telinga, dan akan mengendap cukup lama di dalam liang telinga, kemudian akan mengeras dan membatu.
Nah, itu yang dialami oleh salma. kotoran sepertinya terperangkap dalam cekungan telinga dan mengendap shg menimbulkan bau yang kurang enak. untungnya saya langsung konsultasikan ke dokter THT dan diberi obat tetes telinga untuk melunakkan kotoran. seminggu kemudian telinga salma dibersihkan melalui spooling untuk mengeluarkan kotoran ditelinga dalamnya. Alhamdulillah skrg salma sudah sehat spt sedia kala.
Dari pengalaman saya ini, mungkin ada baiknya kita tau tips dan trik membersihkan telinga supaya ga salah.
Langkah Menjaga Kesehatan Telinga?
Tak perlu takut membersihkan telinga si kecil. Asal Anda tahu triknya dan dilakukan secara benar, maka telinga anak menjadi bersih dan pendengarannya pun tak terganggu.
1.Jangan membersihkan telinga dengan cara mengoreknya. Baik menggunakan cotton buds maupun benda lain. Bersihkan telinga bagian luar saja, karena telinga bagian luar terdiri dari daun telinga dan lubang telinga. Kerangka daun telinga dan sepertiga bagian luar lubang telinga terdiri dari tulang rawan yang elastis, sehingga aman untuk dibersihkan.
2.Usahakan agar anak mengunyah makanan atau mengisap dot secara benar. Mengunyah atau mengisap dot merupakan mekanisme alamiah tubuh untuk mengeluarkan kotoran dari dalam telinga.
3.Senandungkan lagu-lagu lembut dan ajak si kecil “bercakap-cakap”, agar kegiatan membersihkan telinga menyenangkan hatinya.
4.Siapkan terlebih dahulu peralatan yang dibutuhkan, seperti baby oil, cottons buds dan kapas bulat. Kemudian basahi kapas bulat dengan baby oil, pegang kepala si kecil, lalu bersihkan bagian depan dan belakang daun telinga dengan hati-hati.
5.Bersihkan ceruk-ceruk (lekukan) pada daun telinga dengan cotton buds yang sebelumnya sudah diberi baby oil. Lakukan hal yang sama untuk telinga lainnya. Setelah usai, keringkan telinga si kecil dengan handuk atau kain yang lembut.
0 comments:
Post a Comment